-Untitled 09-

Dear Raindrop,

Kamu masih sama.

Tawa bodoh itu, senyum manis itu, tatapan yang selalu membuatku menaikkan pipi menerbitkan lesung. Semua itu masih sama dan terkemas dalam suatu figur yang pernah kukenal dengan sangat baik.

Bedanya kamu sudah bukan milikku.

Haha.

Raindrop, raindrop. Kamu telah menemukan embun pagi harimu yang lain, yang lebih baik dan membuka kenyamanan bagimu. Kamu sudah bahagia, kamu jauh lebih bahagia.

Aku ikut senang.

Hampir setahun telah bersua. Kini aku pun mulai bertransformasi.

Embun pagi hari yang dulu mengalir dalam rusukmu kini telah menguap.

Ke galaksi baru.
Menjadi sekelebat titik di hamparan bintang, yang akan senantiasa menanti kedatangan sang ekstraterestrial.

Sudah habis masa revolusiku akan kehadiran tata suryamu, maaf kini aku harus merela gravitasi.
Selamat tinggal.

Xoxo, Ursa Minor.