Seperti yang telah tertera di bio saya, "Plays The Music,". Ya, bagi kalian yang sudah mengenal saya (dan bagi yang belum, izinkan saya mengenalkan diri) pasti sudah tahu bahwa saya sudah cukup sering manggung di berbagai tempat dan memang memainkan musik sebagai salah satu kegiatan tidak tetap saya (saya tak pernah memiliki hobi tetap; titik jenuh yang mudah muncul perlu disalahkan) yang mungkin bisa dikatakan paling mendekati tetap. Seorang anak band dan penggila headset; bahkan pernah sakau gara gara headset hilang. Dan jika anda adalah salah seorang calon teman kost saya di masa depan, tolong pahami dan bersiap siap menghadapi koleksi lagu dari handphone yang menggema setiap pagi hari ketika antri di kamar mandi.
![]() |
Under-exposed. Mencoba menjadi misterius dengan menyensor wajah. |
Dan sialnya adiksi ini menggurita dalam setiap aspek kehidupan saya; bahkan orang orang penting dalam hidup saya bisa dideskripsikan melalui posisi band....
- Keyboardist. Setiap keyboardist lain adalah guru saya :)
- Drummer. Mereka adalah dua sahabat cowok sejati saya. Ya, saya adalah cewek tomboy yang bisa bersahabat dekat dengan laki laki maupun permpuan. Salah satunya adalah drummer yang benar benar teman menggila saat smp. Satunya lagi sahabat yang bijaksana, benar benar mengubah pandangan hidupku terhadap bagaimana kamu menghadapi sesuatu.... dan juga cinta. Saya punya banyak teman laki laki, tapi tidak ada yang bisa seklop ini. Mereka adalah salah duanya laki laki yang mau saya ajak keluar untuk sekedar main berdua saja.
- Bassis. Yang pertama adalah ayahku. Beliaulah yang membawa perubahan di hidupku melalui musik. Ketika saya pertama kali diajak ke studio, saya benar benar membenci musik. Tetapi setelah terus menerus dicoba, akhirnya otak saya tercuci juga. Seseorang luar biasa yang tak bisa disebutkan kehebatannya disini. Yang kedua pasti beberapa bisa menebak karena saya sering sekali menyebut dia di blog ini. M.N.M. Ya, dia adalah sahabat saya satu lagi yang sudah tidak bisa lagi dideskripsikan hubungan seperti apa yang kami miliki. Seorang teman yang tidak terlalu tampak dekat di luar bahkan lebih seperti rival, tapi sangat erat dan saling mendukung ketika berurusan di forum lain. Seseorang yang tiap hari saat masih jomblo selalu memenuhi isi whatsapp dengan galau, curhat, dan pertandingan Manchester United. Dia adalah satu satunya orang yang berhubungan langsung dengan dua musisi lain yang lebih mempengaruhi hidupku!
- Vokalis. Hampir semua sahabat cewek saya adalah vokalis dengan karakter suara yang berbeda. Mereka semua selalu dengan senang hati menyanyi ketika saya bermain musik.... karena mereka sangat menyadari kekurangan saya :') Salah seorang sahabat saya ini selalu menyemangati dalam bidang musik dan tak pernah lelah melatih saya merubah suara saya. Beberapa juga bukan anak band, tetapi selalu dengan senang hati menemani saya saat akan manggung dan menyemangati tanpa henti. Salah seorang lainnya adalah seseorang yang dewasa dan mau menampung segala curhatan saya tanpa kecuali, bahkan rela menunggu ber jam jam untuk mendengar curhat saya!
- Gitaris. Seseorang yang bisa dijadikan teman curhat masalah cinta, teman, dan band. Canggung terhadap perempuan tetapi selalu terbuka terhadap diri saya. Bahkan main ke rumahnya yang biasanya tertutup pun bukan masalah bagi saya. Pokoknya seorang sahabat yang setiap malam selalu saya whatsapp entah penting maupun tidak. Yang kedua adalah sahabatnya M, yang pernah mendiami hati saya slama 3 tahun. 3 tahun! Betapa super gagal move onnya saya! Tapi berkat dialah saya merasakan perkembangan asmara di jenjang pra-remaja. Dialah yang mengajari saya mencintai walau tak pernah terbalas. Mantan gitaris band yang selalu menyemangati saya saat latihan dan juga alasan saya menangis ketika band saya bubar.
Dan gitaris yang terakhir.... Tak perlu penjelasan panjang lagi. Seseorang yang mengajari saya bersikap dewasa. Seseorang yang membuat saya merasa dicintai. Seseorang yang membuat saya bersemangat berkembang untuk musik, agar tidak mengecewakannya.
Seseorang, yang ketika saya melihatnya bermain gitar, berapa kalipun saya melihatnya, selalu membuatku berdebar dan kembali jatuh cinta kepadanya.
See, musik benar benar menggurita dalam hidup saya. Bahkan saya mengalami sindrom tergila-gila melihat seseorang bermain gitar elektrik di panggung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung. Sila untuk bertandang kembali bilamana saya membalas :)