Walk Off The Earth: Lenggoksono In A Row

Alhamdulillah liburan kemarin saya diberi kesempatan untuk mengunjungi berbagai tempat outdoor yang menawan dan belum pernah saya kunjungi sebelumnya.

Lenggoksono adalah nama pantai yang berada di selatan Malang di kecamatan Tirtoyudo, Dampit Selatan. Daerah ini merupakan kompleks wisata yang bersebelahan dengan pantai Sipelot dan Wediawu (tempatnya surfing nih!!) dimana Lenggoksono sendiri juga terdiri dari kompleks Banyu Anjlok dan Bolu-bolu serta Teluk Kletakan.




Jalur kali ini harus saya akui benar-benar ekstrim. Jalan ke Pantai Clungup kemarin tidak ada apa-apanya dibandingkan kali ini. Saya harus melewati tanjakan naik turun dengan jalan yang sedikit berlubang di sana-sini. Okedeh, naik-turun gapapa, tapi jauh adalah salah satu tantangan lain yang membutuhkan ketahanan stamina agar sampai ke pantai tersebut.

Perjalanan dimulai dari kota Malang melewati jalur selatan hingga tiba di Dampit. Dari Dampit terus ke arah timur melewati jalur Dampit-Lumajang hingga tampak tulisan arah besar "Pantai Sipelot". Ikuti masuk. Nah Anda berada di kecamatan Tirtoyudo, sedangkan pantai ada di balik pegunungan. Ikuti terus Tour de Desa ke arah Desa Pudjiharjo dan sekitar satu jam setelahnya (saya tidak mengada-ada, cuy! Satu jam!) akan muncul tanda petunjuk Sipelot atau Lenggoksono. Tentu saja Anda tahu arah mana yang Anda tuju, tetapi yang saya tekankan di sini jalanan mulai menyempit dan berlubang, sehingga diperlukan ketrampilan mengemudi ekstra (jangan pernah lepas dari gigi satu atau dua).


Langit mendung dan cerah menghiasi sepanjang perjalanan. Jangan khawatir akan kepanasan
Nah ketika Anda sudah melalui berkelok-kelok, maka akan muncul persimpangan terakhir yakni Lenggosono atau Wediawu. Beloklah ke kanan dan bersiaplah merasakan sensasi roller-coaster dari kendaraan Anda karena jalanan sangat curam naik maupun turun disertai kelokan di sekelilingnya!!
Bercanda.
Hehe, jalanan cukup aman kok, asal sekali lagi tidak lepas dari gigi rendah. Jangan terburu-buru, pantai di depan mata tetapi jalanan masih panjang karena mengitari bukit. Tetap hati-hati, hingga tiba di perumahan warga dan melihat berbagai tanaman dijemur. Akan ada sebuah pos dan Anda dimintai biaya 6ribu rupiah per orang. Dari sini Anda akan diberi arahan menuju Lenggoksono dulu (pantai) atau Banyu Anjlok (pantai berair terjun). Saya pribadi menyarankan untuk menuju pantai saja dan membayar sekitar 50 ribu untuk menyebrang ke tiga spot lain (termasuk Banyu Anjlok) dengan aman. Kalau langsung ke Banyu Anjlok, memakan waktu lagi dan kendaraan dituntut untuk bisa mendaki gunung lewati lembah (lagi).



Dari sini Anda akan ditawari perahu yang akan membawa Anda mengelilingi Teluk Kletakan, Pantai Bolu-bolu, dan Banyu Anjlok dengan harga 50 ribu rupiah ditambah dengan snorkel seharga 25 ribu rupiah (optional) . Saya saran sih ambil aja sekalian snorkel (tahu sendiri freaknya saya terhadap laut)


Bersiap, sedia!
Bisa dilihat betapa jernihnya laut di sini! Inilah TELUK KLETAKAN!

Mendarat di Bolu-bolu bersama rekan satu perahu
Di Bolu-bolu ini pantainya bersiiiih sekali. Banyak camper yang bisa ditemui di sini. Pantainya berpasir tetapi di beberapa sisi juga memiliki batu karang raksasa dengan pepohonan sehingga menimbulkan kesan "Creepy" ! Karena pantai ini berada di teluk maka ombaknya sangat tenang dan aman untuk berenang di sini. Selain itu bagi yang merasa ingin melepas dahaga ada penjual es degan yang menawarkan dagangannya dengan harga yang sangat terjangkau!








Banyu Anjlok
Akses ke Banyu Anjlok ini bisa dilalui dari pertigaan di awal tadi, tetapi sepertinya tidak aman jadi kami memilih naik perahu saja hehe. Ini adalah pertemuan antara air tawar dan air laut. Di bawah air terjun berupa pantai berpasir sedangkan di dalam air terjun sendiri terdapat gua yang luas dan sangat gelap. Di atas air terjun terdapat kolam air tawar yang cukup dalam dan aman untuk berenang. Terdapat tali yang dapat digunakan pengunjung untuk naik-turun air terjun.





Oh ya informasi tambahan, penyewa perahu akan menagih uang sewa pada akhir perjalanan di Banyu Anjlok sehingga mohon disiapkan ya :) Serta jangan lupa sun-block!! Saya ketika pulang langsung mendapat kulit hitam yang sangat eksotis -___- waktu terbaik untuk ke pantai adalah pukul dua atau tiga sore ketika matahari mulai turun, kebetulan saya ke sini tepat ketika matahari di atas kepala ho ho ho. Untuk kamar mandi jangan khawatir karena di Lenggoksono sudah tersedia kamar mandi untuk berbilas dan musholla.

Tunggu apa lagi, sudah siap menjelajahi Lenggoksono?

2 komentar:

  1. We are providing best assignment writing service in UK and high quality assignment. All Assignment Help experts provide top rated and cheap assignment online services.Best Assignment Helper |
    Buy Assignment help online

    BalasHapus
  2. https://www.methodspace.com/members/pickyourwrite/profile/ If you find yourself facing academic challenges that cannot be surpassed and that could not have been foreseen

    BalasHapus

Terima kasih telah berkunjung. Sila untuk bertandang kembali bilamana saya membalas :)